Senin, 12 Desember 2011

PROPOSAL SISTEM INFORMASI RENTAL MOBIL ONLINE



PROPOSAL
SISTEM INFORMASI RENTAL MOBIL ONLINE

Dosen Pembimbing :
Arif Arizal, S.Kom 

Penyusun:
Dyan Purnomo             (09043120)










TEKNIK INFORMATIKA
UNIVERSITAS BHAYANGKARA SURABAYA
2011





BAB 1

Pendahuluan

A.Latar belakang
Dalam era globalisasi dan teknologi dewasa ini, penggunaan komputer sebagai salah satu alat teknologi informasi sangat dibutuhkan keberadaannya hampir disetiap aspek kehidupan. Penggunaan perangkat komputer sebagai perangkat pendukung manajemen dan pengolahan data adalah sangat tepat dengan mempertimbangkan kuantitas dan kualitas data, dengan demikian penggunaan perangkat komputer dalam setiap informasi sangat mendukung sistem pengambilan keputusan. Dalam aktivitasnya membuat Sistem Informasi Rental Mobil Online, belum menerapkan sistem komputerisasi secara optimal. Biasanya jika seseorang ingin melihat-lihat mobil sebelum menyewa, maka harus datang langsung ke tempat rental mobil, namun dengan adanya sistem informasi melalui internet, pihak customer dapat memilih mobil yang sesuai dengan apa yang diinginkannya. Atas dasar itulah perlu adanya sistem informasi rental mobil yang mendukung.
Perkembangan teknologi informasi telah bergerak dengan cepat. Hal ini menimbulkan perubahan, dimana pelanggan tidak lagi puas berinteraksi hanya secara fisik, namun pelanggan menginginkan suatu nilai lebih yang bisa diperoleh dari perusahaan, maka Rental Mobil Online perlu untuk dibuat. Sehingga customer tidak perlu repot-repot datang ke tempat rental mobil hanya untuk melihat jenis-jenis mobil yang disewakan. Sisten informasi rental mobil online dapat dilaksanakan di komputer rumah, kantor, warnet,  dan dimanapun asalkan ada media yang terhubung dengan internet. 

B.Rumusan Masalah
Rumusan permasalahan yang muncul berkaitan dengan Sistem Informasi Rental Mobil Online, antara lain:
-       Apakah fumgsi dari Sistem Informasi Rental Mobil Online?
-       Dimana Kita dapat mengetahui informasi tersebut?
-       Pengembangan website yang berisi informasi dan proses penyewaan online


C.Batasan Masalah
Batasan masalah dalam pembuatan Sistem Informasi Rental Mobil Online antara lain:
-       Implementasi yang dapat mendukung proses Sistem Informasi Rental Mobil Online, seperti:
o   Mendesain web dengan Macromedia Dreamweaver Dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, database MySQL, dilengkapi dengan fasilitas pendukung dari Database Designer dan Macromedia (berupa Adobe Photoshop dan Adobe Dreamweaver
o   Website yang dibuat berisi informasi dan proses penyewaan online

D.Tujuan
-       Pembuatan sistem informasi rental mobil online diutamakan untuk menghemat waktu, biaya, dan tenaga dalam pemesanan mobil yang akan disewa..
-       Menerapkan teknologi berbasis website dalam mengelola informasi.


E.Manfaat
Dengan adanya sistem informasi rental mobil online, maka akan menunjang dalam memperkenalkan perusahaan ke masyarakat luas, sehingga dapat meningkatkan pandapatan yang akan diterima. Selain itu menghemat biaya, tenaga dan waktu bagi perusahaan dan customer.
Program aplikasi yang dibuat juga dapat dijadikan bahan untuk penelitian lebih lanjut di bidang yang berkaitan. Dengan penyesuaian tertentu, metode yang digunakan mungkin dapat juga dimanfaatkan untuk sistem pemodelan secara umum yang tidak hanya terbatas pada sistem pemodelan akses sistem informasi pemesanan sewa mobil.



F.Teori
  • Landasan teoritis : setiap teori mempunyai asumsi yang berkaitan dengan kondisi nyata dimasyarakat.
  • Landasan empiris : merekonstruksi hasil penelitian orang lain yang kemudian digunakan sebagai landasan dengan melengkapi banguna ilmiah yang telah ada sebelumnya.
  • Kerangka pikir merupaka ide (gagasan) yang bersumber dari peneliti itu sendiri dan melihat hubungan-hubungan setelah membaca referensi, kemudian memilih pendekatan-pendekatan apa yang digunakan
F.1.Jenis-jenis penelitian
F.1.A.Penelitian menurut tujuan:
  • Penelitian murni merupakan penelitian yang dilakukan atau diarahkan sekedar untuk memahami masalah organisasi secara mendalam dan hasil penelitian tersebut untuk pengembangan ilmu administrsi atau manajemen.
  • Penelitian terapan mereupakan penelitian yang diarahkan untuk mendapakan informasi yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah.
F.1.B.Penelitian menurut metode:
  • Penelitian survey adalah penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun kecil, tetap[I data yang dipelajari adalah data dari sample yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi, dan hubungan-hubungan antar variable. Contoh: penelitian untuk mengungkapkan kecenderungan masyarakat dalam memilih pemimpin nasional dan daerah, kualitas SDM masyarakat Indonesia.
  • Penelitian Ex post facto adalah suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliyi peristiwa yang telah terjadi dan kemudian merunut kebelakang untuk mengetahui factor-faktor yang dapat menyebabkan timbulnya kejadian tersebut. Contoh: penelitian untuk mengungkapakn sebab-sebab terjadinya kebakaran gedung di suatu lembaga pemerintah, penelitian untuk mengungkapakan sebab-sebab terjadinya kerusuhan di suatu daerah.
  • Penelitian eksperimen adalah suatu penelitian yang berusaha mencari pengaruh variable tertentu terhadap variable yang lain dalam kondisi yang terkontrol secara ketat. Tredapat empat bentuk metode eksperimen yaitu pre experimental, true experimental, factorial, dan quai experimental. Contoh: penelitian penerapan metode kerja baru terhadap produktifitas kerja, penelitian pengaruh mobil berpenumpang tiga terhadap kemacetan lalu lintas.
  • Penelitian naturalistic sering juga disebut metode kualitatif yaitu metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek alamiah. Contoh: penelitian untuk mengungkapakn makna upacara ritual dari kelompok masyarakat tertentu, penelitian untuk menemukan factor-faktor yang menyebabkan terjadinya korupsi.
  • Policy research (penelitian kebijaksanaan) adalah suatu proses penelitian yang dilakukaan pada, atau analisis terhadap masalah-masalah social yang mendasar, sehingga temuannya dapat direkomendasikan kepada pembuat keputusan untuk bertindak dalam menyelesaikan masalah. Contoh: penelitian untuk membuat undang-undang atau peraturan tertentu, penelitian untuk pengembangan struktur organisasi.
  • Action research aadalah penelitian yang bertujuan untu mengembangkan metode kerja yang paling efisien, sehingga biaya produksi dapat ditekan dan produktivitas lembaga dapat meningkat. Contoh: penelitian untuk memperbaiki prosedur dan metode kerja dalam pelayanan masyarakat, penelitian mencari metode mengajar yang baik.
  • Penelitian evaluasi adalah penelitian yang berfungsi untuk menjelaska fenomena suatu kejadian, kegiatan dan product. Contoh: penelitian proses pelaksanaan suatu peraturan atau kebijakan, penelitian keluarga berencana.
  • Penelitian sejarah adalah penelitian yang berkenaan dengan analisis yang logis terhadap kejadian-kejadian yang berlangsung di masa lalu.
  • Contih: penelitian untuk mengetahui kapan berdirinya kota tertentu yang dapat digunakan untuk menentukan hari ulang tahun, penelitian untuk mengetahui perkembangan peradaban kelompok masyarakat tertentu.
F.2.Penelitian menurut tingkat explanasinya
  • Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variable mandiri, baik satu variable atau lebih (independent) tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan antara varibel yang satu dengan yang lain. Contoh: penelitian yang berusaha menjawab bagaimanakah profil presiden Indonesia, bagaimanakah etos kerja dan prestasi kerja para karyawan di departemen x.
  • Penelitian komparatif adalah suatu penelitian yang bersifat membandingkan.  Contoh: adakah perbedaan profil presiden Indonesia dari waktu ke waktu, adakah perbedaan kemampuan kerja antara lulusan SMK dengan SMU.
  • Penelitian asosiatif adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan dua variable atau lebih.
    Contoh: adakah hubungan antara datangnya kupu-kupu dengan tamu, adakah pengaruh insentif terhadap prestasi kerja pegawai.
F.3.Penelitian menurut jenis data dan analisis
  • Penelitian kualitatif adalah peneltian yang menggunakan data kualitatif (data yang berbentuk data, kalimat, skema, dan gambar)
    Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan data kuantitatif (data yang berbentuk angka atau data yang diangkakan
    Penelitian kualitatif dan kuantitatif
F.4.Macam-macam data penelitian
  • Data kualitatif adalah data yang dinyatakan dalam bentuk kata, kalimat sketsa dan gambar.
  • Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau data yang diangkakan.
  • Data diskrit (data nominal) adalah data yang hanya dapat digolong-golongkan secara trepisah, secara diskrit atau kategori.
  • Data kontinum adalah data yang bervariasi menurut tingkatan dan diperoleh dari hasil pengukuran.
  • Ordinal adalah data yang berbentuk rangking atau peringkat.
  • Interval adalah data yang jaraknya sama tetapi tidam mempunyai nilai 0 (nol) mutlak.
  • Rasio adalah data yang jaraknya sama.
  • Variable adalah atribut seseorang atau objek yang mempunyai variasi antara satu orang dengan yang lain atau satu objek dengan objek yang lain.
F.5.Macam-macam istilah dalam penelitian
Variable independent adalah variable yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahan atau timbulnya variable terikat (dependen).
Variabel dependen adalah variable yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variable bebas.
Variable moderator adalah variable yang mempengaruhi (memperkuat atau memperlemah) hubungan antara variable dependen dan variable independent.
Variable intervening adalah variable yang secara teoritis mempengaruhi hub. Antara variable dependen dan variable independent menjadi hub. Yang tidak langsung dan tidak dapat diamati dan diukur.
Variable control adalak variable yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga pengaruh variable independent terhadap dependen tidak dipengaruhi oleh factor luar yang tidak diteliti.
Paradigma penelitian adalah pola pikir yang menunjukkan hubungan antara variable yang akan diteliti yang sekaligus mencerminkan jenis dan jumlah rumusan masalah yang perlu dijawab dalam penelitian, teori yang digunakan untuk merumuskan hipotesis, jenis dan jumlah hipotesis, dan teknik analisis statistic yang akan digunakan.
F.5.1.Bentuk-bentuk paradigma atau model penelitian kuantitatif :
Paradigma sederhana adalah paradigma penelitian yang terdiri dari satu variabel independent dan satu variable dependen
Teknik sampling adalah teknik pengambilan sample untuk menentukan sample yang akan digunakan dalam penelitian
F.5.1.A.Teknik sampling terdiri dari :
Probability sampling adalah teknik pengambilan sample dengan memberikan peluang yang sama bagi setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sample, yang terdiri dari :
Simple random sampling adalah pengambilan sample dari populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata dalam populasi tersebut.
Proportionate stratified random sampling adalah pengambilan sample dari populasi yang dilakukan secara acak dengan memperhatikan strata secara proporsi dalam populasi tersebut.
Disproporsi stratified random sampling adalah pengambilan sample dari populasi yang dilakukan secara acak apabila dalam populasi berstrata tersebut kurang proporsional.
Cluster sampling adalah teknik pengambilan sample dari populasi yang dilakukan secara acak apabila dalam populasi tersebut terdiri dari populasi yang sangat luas.
Nonprobability sampling adalah teknik pengambilan sample yang tidak memberi peluang yang sama bagi setiap unsur dari populasi untuk dipilih menjadi sample, yang terdiri dari :
Sampling sistematis adalah teknik pengambilan sample berdasarkan urutan dari anggota popuasi yang telah diberi nimor urut.
Sampling kuota adalah teknik pengambilan sample dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah (kuota) yang diinginkan.
Sampling incidental adalah tekhnik penentuan sample berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara incidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sample, apabila orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber data
Sampling purporsive adalah tekhnik penentuan sample dengan pertimbangan tertentu
Sample jenuh adalah tekhnik penentuan sample apabila semua anggota populasi digunakan sebagai sample.
Snowball sampling adalah tekhnik penentuan sample yang mula-mula jumlahnya kecil kemudian membesar
BAB 2

METODOLOGI

Metode penelitian yang dipilih berhubungan erat dengan prosedur, alat, serta desain penelitian yang digunakan. Desain penelitian harus cocok dengan metode penelitian yang dipilih. Prosedur serta alat yang digunakan dalam penelitian harus cocok pula dengan metode penelitian yang digunakan. Saat ini, Kemantapan ataupun ketajaman, keakuratan metodologi penelitian sudah “terlihat kecendrungan mulai diabaikan“. Hal ini terlihat jelas, bahwa setelah term of reference (TOR) disetujui (ok) baru dicari pembenar terutama pembenaran metodologi, diantaranya proporsi sampling, pemilihan daerah studi dan sebagainya. Padahal sebelum penelitian dilaksanakan seorang peneliti perlu menjawab sekurang-kurangnya 3 (tiga) pertanyaan pokok (NAZIR, Mohammad: 1985 : 51) yaitu:
1. Urutan kerja apakah yang harus dilakukan dalam melaksanakan penelitian
2. Alat-alat apa yang digunakan dalam mengukur ataupun dalam mengumpulkan dan analisa data ?
3. Bagaimana melaksanakan penelitian tersebut?

Prosedur memberikan kepada peneliti urutan-urutan pekerjaan yang terus dilakukan dalam suatu penelitian. Hal ini sangat membantu peneliti untuk mengontrol kegiatan atau tahap-tahap kegiatan (a); mempermudah mengetahui kemajuan (proses) penelitian (b) dan (c); mempermudah pula peneliti dalam meng-hadapi ataupun memberikan penjelasan pada saat dilaksanakan pemeriksaan. Teknik penelitian mengatakan alat-alat pengukur apa yang diperlukan dalam melaksanakan suatu penelitian. Jika suatu penelitian dikerjakan dengan mengguna-kan questioner (daftar pertanyaan) sebagai alat dalam mengumpulkan data, maka yang dibicarakan disini adalah teknik pengumpulan data. Sedangkan metodologi penelitian memandu si peneliti tentang urut-urutan bagaimana penelitian dilakukan.
Jika seorang berbicara tentang cara seorang peneliti melakukan percobaan lapangan, dimana dalam menentukan plot-dilapangan, ia pertama-tama membagi daerah dalam 4 (empat) buah blok. Kemudian blok-blok tersebut dibagi 4 (empat) keperluan perlakuan yang akan dia kerjakan dan seterusnya, maka yang dibicarakan disini adalah posedur penelitian. Jika kita membicarakan bagaimana secara berurut suatu penelitian dilakukan yaitu dengan alat apa dan prosedur bagaimana suatu penelitian dilakukan, maka yang dibicarakan adalah metode penelitian.

A. Metode Kuantitatif
Metode ini sangat cocok untuk digunakan pada penelitian dimana data yang dapat diidentifikasi dengan mudah.
Beberapa hal lain dari metode kuantitatif diantaranya :
1. Peranan identifikasi dan spesifikasi variabel sangat penting;
2. Penelitian ini berdasarkan pada absraksi variabel dari konteksnya
3. Sangat menekankan pentingnya reliability dan replicability data;
4. Kurang memperhatikan validity;
5. Sangat erat hubungannya dengan metode penelitian Survey, Sensus dan sebagainya;
6. Kondisi data hanya menunjukkan keadaan atau situasi pada suatu waktu priode tertentu atau beberapa waktu (longitudinal);
7. Cenderung menggunakan pendekatan diduktif (umum ke khusus);
8. Sangat cocok untuk pertanyaan yang diawali, apa, dimana, siapa dan kapan dan tidak cocok untuk pertanyaan mengapa dan bagaimana;
9. Hasil analisis jika dikumpulkan dalam survey, sensus, secara statistik dapat digeneralisasi.

B. Metode Kualitatif
Metode ini sangat cocok digunakan untuk menjawab pertanyaan apa, dimana dan kenapa atau bagaimana.
Beberapa hal lain dari metode kualitatif diantaranya:
1. Data tidak dapat diidentifikasi dengan mudah;
2. Data tidak dapat di kuantifikasikan;
3. Menekankan pentingnya validity, kurang memperhatikan reliability;
4. Erat kaitannya dengan studi kasus
5. Hipotesa interpretasi data digunakan untuk membantu proses sebab akibat.
6. Pendekatan yang dipakai bersifat induktif (dari yang khusus ke umum )
7. Hasil penelitian secara ilmiah dapat digenderalisasi (tidak dapat di gendralisasikan) dengan repliability penemuan dari beberapa studi.
8. Analisa data deskriftif untuk melihat proses dan secara langsung.
9. Pengumpulan data dapat dilakukan dengan beberapa metode seperti partisipasi observasi, wawancara berstruktur dan tidak berstruktur serta focus group.

BAB 3
Hasil dan Pembahasan
Sistem Informasi Rental Mobile Online ini merupakan proses rental (penyewaan) serta akses informasi mobil yang dilakukan secara online yang dapat dilakukan pada media komputer/laptop  yang terhubung dengan internet.




BAB 4
Kesimpulan dan Saran

A,Kesimpulan
Sistem Informasi Rental Mobile Online untuk penyewaan (rental) mobil serta akses informasi secara online menggunakan media computer/laptop sehingga proses rental mobil seperti jenis mobil apa saja yang tersedia, syarat penyewaan dilengkapi dengan form yang khusus digunakan untuk mengisi data diri calon penyewa mobil dapat diakses dimana saja dan kapan saja sehingga lebih efisien.

B.Saran
Sistem mobile commerce pada proses rental mobilini merupakan sistem yang belum sempurna, terdapat kekurangan dan kelemahan sehingga butuh penyempurnaan guna kelengkapan fungsi-fungsi pada sistem seperti fungsi yang mengelola komponen penyewaan mobil berupa daftar mobil yang sudah positif disewa, dan tanggapan biaya sewa yang sudah dibayar dimuka maupun pelunasan biaya sewa karena masih dilakukan secara manual.




Daftar pustaka

http://www.adobe.com/support/documentation/en/dreamweaver/dw8/releasenotes.html, 2011.
http://www.w3school.com, 2011
Sidik, betha, Ir. Pohan, Husni I, Ir.,M.eng., ”Pemrograman Web dengan HTML”, Informatika, Bandung, 2010.




Minggu, 11 Desember 2011

Membuat tata letak sederhana untuk arsitektur atau real estate

Membuat tata letak sederhana untuk arsitektur atau real estate

Buat dokumen baru di Photoshop dengan ukuran sebagai berikut: 1000 x 1100 piksel. Set your foreground color to #3a352f. Set warna foreground menjadi # 3a352f.
With Paint Bucket Tool press one time on your document. Dengan Paint Bucket Tool tekan satu kali pada dokumen Anda.
I will change my foreground color to #5a733d and with Rectangle Tool I will make a big shape, and I will place it on the top of the layout. Aku akan mengubah warna latar depan saya untuk # 5a733d dan dengan Rectangle Tool Aku akan membuat bentuk yang besar, dan Aku akan menempatkannya di bagian atas tata letak.


I will select Custom shape tool and I will use the following shape to create a nice sun burst Saya akan memilih bentuk alat Custom dan saya akan menggunakan bentuk berikut untuk membuat ledakan matahari yang bagus

I will place the shape like in the following image Aku akan menempatkan bentuk seperti pada gambar berikut

I will right click on the layer with the sun burst, and I will choose Rasterize Layer. Aku benar akan klik pada layer dengan ledakan matahari, dan saya akan memilih Rasterize Layer. The reason I choose to Rasterize the layer is because I want to delete the bottom part of the sun burst. Alasan saya memilih untuk lapisan Rasterize adalah karena saya ingin menghapus bagian bawah meledak matahari. You can use Eraser Tool to delete the bottom part. Anda dapat menggunakan Eraser Tool untuk menghapus bagian bawah.

For this layer I will change the blending mode to Overlay, and I will change the opacity value to 10%. Untuk lapisan ini saya akan mengubah blending mode ke Overlay, dan saya akan mengubah nilai opacity menjadi 10%. These two values you can find them on the top of your layer palette. Kedua nilai yang Anda dapat menemukan mereka di atas palet layer Anda.
After that I will choose Eraser Tool , and with a smooth round brush I will delete the some parts of the sun burst Setelah itu saya akan memilih Eraser Tool , dan dengan sikat bulat mulus saya akan menghapus beberapa bagian dari matahari meledak

I will select the sun burst layer and the one with the green shape in my layer palette in the same time, and then I will press on CTRL+E on my keyboard. Aku akan memilih lapisan matahari meledak dan satu dengan bentuk hijau di palet layer saya dalam waktu yang sama, dan kemudian saya akan menekan CTRL + E pada keyboard. This shortcut will merge the two layers into a single one. Pintas ini akan menggabungkan dua lapisan ke dalam satu. The next step is to add some noise on this layer. Langkah selanjutnya adalah menambahkan beberapa kebisingan pada lapisan ini. you can go to Filter > Noise > Add noise and you can use the following settings Anda bisa pergi ke Filter> Noise> Add kebisingan dan Anda dapat menggunakan pengaturan berikut

I will use Rounded Rectangle Tool to create a big shape in the middle of the layout Saya akan menggunakan Rounded Rectangle Tool untuk membuat bentuk besar di tengah tata letak

For this shape I will use the following layer styles Untuk bentuk ini saya akan menggunakan gaya lapisan berikut



I will duplicate this shape( select the layer in your layer palette, and then press on CTRL+J to duplicate it ) Aku akan menduplikasi bentuk ini (pilih layer di palet layer Anda, dan kemudian tekan pada CTRL + J untuk duplikat itu)
With Move Tool I will place the second shape towards the top of the layout. Dengan Move Tool Aku akan menempatkan bentuk kedua menuju bagian atas tata letak.

For this shape I have used the following layer styles Untuk bentuk ini saya telah menggunakan gaya lapisan berikut



Between the two layers I will create another dark shape with Ellipse Tool Antara dua lapisan saya akan membuat bentuk lain gelap dengan Ellipse Tool

I will go to Filter > blur > Gaussian blur and I will use the following settings Aku akan pergi ke Filter> Blur> Gaussian Blur dan saya akan menggunakan pengaturan berikut

Then I will lower the opacity value to 65 %, this is my result so far Lalu aku akan menurunkan nilai opacity hingga 65%, ini adalah hasil saya sejauh ini

With Rounded Rectangle Tool I will create another two shapes. Dengan Rounded Rectangle Tool Aku akan menciptakan dua bentuk. the first one will be the body of the website, and the second one will be the footer. yang pertama akan menjadi tubuh website, dan yang kedua akan footer.

For the body of the layout I will add another layer styles: Untuk tata letak tubuh saya akan menambah gaya lapisan:



This is the result Ini adalah hasil

In the middle of the layout I will add a image. Di tengah tata letak saya akan menambahkan gambar yang.

On the top right part of the header I will create some small circles. Pada bagian kanan atas header saya akan membuat beberapa lingkaran kecil.

On the body of the layout I will create some shapes with Rounded Rectangle Tool Pada tata letak tubuh saya akan membuat beberapa bentuk dengan Rounded Rectangle Tool

If you want to have the same result as mine you need to use the following settings Jika Anda ingin memiliki hasil yang sama dengan saya Anda perlu menggunakan pengaturan berikut


I will create another shape on the right side of the body, and I will add some text and images on this architecture layout. Aku akan membuat bentuk lain pada sisi kanan tubuh, dan saya akan menambahkan beberapa teks dan gambar pada layout arsitektur.

Under the text menu I will create a button with Rounded Rectangle Tool Di bawah menu teks saya akan membuat tombol dengan Rounded Rectangle Tool

For this button I will use the same color as our background , and I will also add some layer styles Untuk tombol ini saya akan menggunakan warna yang sama dengan latar belakang kita, dan saya juga akan menambahkan beberapa gaya lapisan


This is my final result. Ini adalah hasil akhir saya. please click on image to see the architecture layout. silahkan klik pada gambar untuk melihat layout arsitektur.

 

Desain tata letak kasar elegan untuk hotel atau restoran

Desain tata letak kasar elegan untuk hotel atau restoran



Today I will create a layout for a hotel. Hari ini saya akan membuat layout untuk sebuah hotel.
This layout will work also if you have site related to the hotel industry: bed and breakfast, motels, and it will work very good for restaurants, cafes, pizzerias , bars, wineries layouts, etc. Tata letak ini akan bekerja juga jika Anda memiliki situs yang terkait dengan industri hotel: tempat tidur dan sarapan, motel, dan akan bekerja sangat baik untuk restoran, kafe, pizzeria, bar, winery layout, dll
I will use a nice background image and you will see that a simple background image will create an elegant rustic layout Saya akan menggunakan gambar latar belakang yang bagus dan Anda akan melihat bahwa gambar latar belakang yang sederhana akan membuat tata letak yang elegan pedesaan
Want to download this layered PSD layout ? Ingin download ini tata letak PSD berlapis?

Create a new document with the following size: 1000 pixels width and 1100 pixels height. Buat dokumen baru dengan ukuran sebagai berikut: 1000 piksel lebar dan tinggi 1100 pixel.
Please click on the following image to see the full size image. Silahkan klik pada gambar berikut untuk melihat image ukuran penuh. Save the image to your computer, and then open this seamless pattern in Photoshop. Simpan gambar ke komputer Anda, dan kemudian buka pola mulus di Photoshop. We will use this image to create a background for this hotel layout. Kita akan menggunakan gambar ini untuk membuat latar belakang untuk tata letak hotel.

Open the image from above in Photoshop and then go to Edit > Define Pattern. Buka gambar dari atas di Photoshop dan kemudian pergi ke Edit> Define Pattern. In this way you can create any type of patterns from your images. Dengan cara ini Anda dapat membuat semua jenis pola dari gambar Anda.
You can close the document with this background image and then you need to add this pattern over your layout document. Anda dapat menutup dokumen dengan gambar latar belakang dan kemudian Anda perlu menambahkan pola ini atas dokumen tata letak Anda. To add the pattern you need to select Paint Bucket Tool . Untuk menambahkan pola Anda perlu memilih Paint Bucket Tool .
Be sure you select the pattern you just created. Pastikan Anda memilih pola yang baru saja dibuat.

Click one time on your document. Klik satu kali pada dokumen Anda. The background for this layout will look like in the following image. Latar belakang untuk layout ini akan terlihat seperti pada gambar berikut.

As you can see the pattern filled all the document but at the bottom of the layout it doesn't look very good. Seperti Anda dapat melihat pola mengisi semua dokumen, tapi di bagian bawah tata letak tidak terlihat sangat baik. I will fix the problem very fast. Saya akan mengatasi masalah sangat cepat. With Brush Tool ( and with a smooth brush ) I will make a drawing on the bottom of the layout. Dengan Brush Tool (dan dengan sikat halus) saya akan membuat gambar pada bagian bawah tata letak. It is very important what color you choose to make the drawing. Hal ini sangat penting apa warna yang Anda memilih untuk membuat gambar. I will recommend you to use the eyedropper tool to grab the exact color or a similar color with mine. Saya akan merekomendasikan Anda untuk menggunakan alat pipet untuk meraih warna yang tepat atau warna yang sama dengan saya.

With Rounded Rectangle Tool I will create a shape in the middle of the layout Dengan Rounded Rectangle Tool Aku akan menciptakan bentuk di tengah tata letak

I will add the following layer styles Saya akan menambahkan gaya lapisan berikut




This is my result so far Ini adalah hasil saya sejauh ini

Now it is up to you what you will place here. Sekarang terserah kepada Anda apa yang Anda akan menempatkan di sini. I will use only a image with a restaurant, but you can create here a nice slide show, or maybe a reservation form. Saya hanya akan menggunakan gambar dengan restoran, tapi di sini Anda dapat membuat slide show yang bagus, atau mungkin suatu bentuk pemesanan.

On the top I will create another round shape. Di atas saya akan membuat yang lain berbentuk bulat. this shape will be transformed into a simple menu bentuk ini akan berubah menjadi menu sederhana

For this layer I will add the following layer styles Untuk lapisan ini saya akan menambahkan gaya lapisan berikut



This is my result so far Ini adalah hasil saya sejauh ini

I will use one more time Rounded Rectangle Tool to create three shapes. Saya akan menggunakan satu kali lagi Rounded Rectangle Tool untuk membuat tiga bentuk.

For all these shapes I will use the following layer styles Untuk semua bentuk-bentuk ini saya akan menggunakan gaya lapisan berikut


This is my result so far Ini adalah hasil saya sejauh ini

Now I will use Pen Tool to create a similar shape like you see in the following image. Sekarang saya akan menggunakan Pen Tool untuk membuat bentuk yang sama seperti yang Anda lihat dalam gambar berikut. the easy way to create such a shape is to turn on the Grid (View > Show > Grid ) cara mudah untuk membuat semacam bentuk adalah untuk menghidupkan Grid (Lihat> Tampilkan> Kotak)

I will add the following layer styles for this simple scarf. Saya akan menambahkan gaya lapisan berikut untuk jilbab sederhana.




Here is my result Berikut ini adalah hasil saya

I will duplicate this layer several times and I will place the new layers like in the following image. Aku akan menduplikasi layer ini beberapa kali dan saya akan menempatkan lapisan baru seperti pada gambar berikut. Click to zoom Klik untuk memperbesar

I will add some text and images over this layout. Saya akan menambahkan beberapa teks dan gambar melalui tata letak ini.
One more time it will be better if you click on the following image to see better my restaurant / hotel layout Sekali lagi itu akan lebih baik jika Anda klik pada gambar berikut untuk melihat lebih baik restoran / hotel layout saya

Now I will try to create a scarf on the top of the layout. Sekarang saya akan mencoba untuk membuat syal di atas tata letak. I will use Pen Tool to create something like this Saya akan menggunakan Pen Tool untuk membuat sesuatu seperti ini

As you can see I have used the same layer style I have used for the top menu. Seperti yang anda lihat saya telah menggunakan layer style yang sama saya telah digunakan untuk menu atas.
Now I will write down ” Welcome to Grafpedia “. Sekarang saya akan menuliskan "Selamat Datang Grafpedia". This is my final result Ini adalah hasil akhir saya

Terbit Lapak

Lapak

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by dyan123 - Premium Blogger Themes | cheap international calls